Beruntungnya, setelah satu dekade kemudian, mesin dengan tenaga diesel ditemukan. Penemuan mesin diesel dengan berbahan bakar solar pada 1880-an menjadi tonggak sejarah penting bagi pengembangan kendaraan, dalam kutip adalah mobil. Berkat ditemukannya mesin diesel ini, bahan bakar yang digunakan lebih efisien dan juga pergerakan mobil menjadi lebih cepat.

Transportasi Udara

Pada awalnya, cikal bakal adanya transportasi udara yang ada saat ini dimulai dari sebuah penemuan balon udara. Pada tahun 1782, kaka beradik yaitu Joseph dan Jacques Etienne berhasil menerbangkan balon udara setinggi 300 meter untuk pertama kalinya.

Setahun setelah itu, kaka beradik tersebut mencoba menaikkan seekor bebek, domba, dan ayam ke balon udara yang berhasil terbang setinggi 500 meter. Dengan seiring berjalannya waktu, akhirnya balon udara mulai berkembang hingga bisa membawa manusia sebagai penumpangnya.

Perkembangan transportasi udara berikutnya ditandai dengan penemuan pesawat terbang yang mereka juluki sebagai “Kitty Hawk”. Pada tahun 1903, 2 orang bersaudara yaitu Orville dan Wilbur Wright merancang sebuah mesin pesawat terbang. Pada awalnya, rencan pembuatan pesawat terbang ini terinsfirasi dari sebuah mainan yang diberikan oleh ayahnya, bentuk dari mainan tersebut mirip seperti helikopter.

Setelah berhasil menciptakan pesawat rancangannya tersebut, Wright bersaudara melakukan lempar koin untuk menentukan siapa yang akan melakukan uji coba penerbangan, dan akhirnya sang kaka Wilbur, harus terpilih sebagai pilot pertama pesawat tersebut dan uji coba dilakukan pada 14 Desember 1903.

Pada tanggal 17 September 1908, asik dari Wilbur yaitu Orville melakukan sebuah demonstrasi penerbangan di sebuah kota bernama Fort Myer, Virginia. Ia terbang bersama Letnan Thomas Selfridge sebagai penumangnya.

Namun beberapa menit saat dalam penerbangan, tiba-tiba baling-baling pesawat tersebut hancur, sehingga pesawat itu oleng berputar di luar kendali dan akhirnya jatuh. Dalam insiden kecelakaan ini, Lt. Thomas Selfridge tewas dan sang pilot Orville mengalami luka yang parah. Kecelakaan ini menjadi kecelakaan penerbangan pesawat pertama yang dialami mereka.

Pada bulan Mei 1910, kedua kaka beradik ini hanya pernah terbang bersama dengan pesawat rancangannya tersebut untuk pertama kalinya di Dayton. Orville menjadi pilotnya dan sang kaka Wilbur sebagai penumpang. Penerbangan tersebut berlangsung hanya sebentar yaitu kurang lebih 6 menit, mereka bisa terbang bersama berkat ijin dari sang ayah.

Dengan seiring berjalannya waktu, hingga akhirnya, dengan ketekunan dan ketelitian mereka, rancangan pesawat terbang mereka pun akhirnya bisa berguna untuk mengangkut manusia maupun barang dengan jarak yang jauh secara cepat.

Belum puas dengan mesin pesawat yang dirancang Wright bersaudara, tepat pada tahun 1905 seorang insinyur bernama Henri Conda dari Rumania untuk mengembangkan mesin pesawat jet. Prinsip kerja mesin jet yang diterapkan pada pesawat adalah menghisap udara dari bagian depan mesin dan mengeluarkannya dengan laju tinggi dari bagian belakang mesin. Barulah pada abad ke-20, pesawat berukuran besar seperti Airbus dan Boeing mulai digunakan untuk penumpang.